Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Cara memprediksi suara Perkutut lokal dengan melihat ciri-ciri fisiknya

gambar perkutut lokal
Perkutut Lokal
Onkicau.com - Untuk memprediksi kualitas suara burung Perkutut lokal bakalan bisa dilakukan dengan cara melihat, memegang dan meraba beberapa bagian tubuhnya seperti kepala, leher, tulang supit, sisik kaki dan bagian-bagian tubuh lainnya.

Pada dasarnya burung Perkutut yang memiliki suara halus jika dipegang ditangan akan terasa mimpes halus seperti memegang kapuk (kapas). Tapi jika dipegang terasa kaku atau kasar maka kemungkinan besar suaranya juga kasar.

Setelah dipegang, jepit kaki burung Perkutut menggunakan jari telunjuk dan jari tengah agar tidak terlepas. Setelah itu, mulai bisa kita cek satu per satu dimulai dari:

1. Kepala

Raba bagian tengah-tengah kepala burung Perkutut dan rasakan dibawah kulit ada semacam lekukan (kalenan) yang letaknya di antara tulang dahi kiri dan kanan. Jika lekukan (kalenan) tersebut terasa agak dalam maka kemungkinan besar burung Perkutut tersebut memiliki suara yang bagus.

Raba juga bagian akhir tulang kepala dibagian belakang ada seperti tulang menonjol yang terasa bulat seperti kerikil sebesar kacang kedelai. Semakin besar tulang ini maka semakin besar pula suaranya dan bisa stabil. Artinya jika Perkutut tersebut jatuhnya bersuara "kung", maka suaranya akan terus menerus "kung".


2. Bungur

Bungur adalah gundukan yang terletak dipangkal paruh, tepatnya diatas lubang hidung burung Perkutut. Jika burung Perkutut memiliki bungur yang besar seperti burung Merpati biasanya suara Perkutut tersebut "kung".

Bungur yang bagus warnanya biru tua karena tahan terhadap sinar matahari. Sedangkan bungur yang kurang bagus warnanya putih, biru, atau ungu.

3. Bulu jenggot

Jika bulu jenggot burung Perkutut letaknya agak kemuka dari garis lubang hidung biasanya suaranya keras, dan jika bulunya berdiri biasanya suara anggungannya agak kasar.

4. Leher

Jika saluran kerongkongannya ketika diraba terasa besar berarti suara anggungan Perkutut tersebut besar. Tapi jika saluran kerongkongannya kecil maka suaranya pasti juga kecil.

Jika letak kerongkongannya lurus biasanya suara burung Perkutut tersebut bagus. Dan jika letaknya miring maka kemungkinan suaranya tidak stabil.

5. Brutu

Pilihlah burung Perkutut yang memiliki brutu besar seperti memilih ayam aduan.

6. Supit udang

Pilihlah burung Perkutut yang supitannya sedang, tidak terlalu rapat dan tidak terlalu lebar. Jika supitnya terlalu rapat kebanyakan suaranya pendek dan tidak "kung", dan jika supitnya terlalu lebar / renggang, jika bukan Perkutut betina maka suaranya akan noklak disiang hari.


7. Kaki

Usahakan jangan memilih burung Perkutut yang kakinya terdapat bintik-bintik merah, karena biasanya sangat liar dan sulit jinak.

8. Sisik kaki

Pilihlah burung Perkutut yang susunan sisik kakinya teratur lurus dan tidak berantakan. Jumlah sisik kaki burung Perkutut normalnya 18/20 sisik. Carilah burung Perkutut yang jumlah sisik kakinya 21 karena rata-rata memiliki kualitas yang bagus.

Sisik kaki burung Perkutut yang dari atas kebawah terbelah 2 (Rajawana) juga termasuk bagus. Sisik jari kaki yang menghadap kebelakang juga baik jika terdiri dari 5 sisik.

Jika lebar sisik kaki Perkutut yang besar ada dibagian atas dan yang kecil dibagian bawah, maka diprediksi suara depannya besar dan suara akhiran kecil, demikian juga sebaliknya.

9. Sayap

Bulu sayap burung Perkutut yang baik adalah yang lebar dan kuat. Jika bulu sayap yang paling ujung berbentuk seperti pedang agak melengkung, biasanya Perkutut tersebut bersuara "kung". Bulu sayap yang baik berjumlah 21 atau 25 helai.

10. Ekor

Jumlah bulu ekor burung Perkutut umumnya adalah 14 helai. Jika jumlahnya 15 helai namanya Pendowo mijil, dan jika jumlahnya hanya 13 helai bisanya burung Perkutut tersebut memiliki mental yang bagus dan disebut katuranggan Satrio Pemanah.

11. Suhu badan

Burung Perkutut termasuk hewan berdarah panas. Biasanya suhu tubuhnya diatas 40° C. Meskipun ringan namun tulang-tulang burung Perkutut termasuk kuat karena berisi banyak zat kapur dengan kepadatan tulang 85% dan tidak bersumsum.

Perkutut yang bagus suhu tubuhnya lebih panas dari pada suhu tubuh kita saat dipegang. Jika suhu tubuhnya lebih dingin dari suhu tubuh kita, itu menandakan jika Perkutut tersebut tidak sehat atau tidak bagus suaranya.


Demikian sedikit informasi tentang cara memprediksi suara Perkutut lokal dengan melihat ciri-ciri fisiknya yang dapat kami sampaikan pada artikel kali ini. Untuk informasi lain seputar burung Perkutut, dapat dibaca pada artikel On Kicau lainnya.

Semoga bermanfaat
Terima kasih

Post a Comment for "Cara memprediksi suara Perkutut lokal dengan melihat ciri-ciri fisiknya"