Cara Melatih Merpati Muda Agar Siap Lomba
 |
| Burung Merpati |
Melatih Merpati balap yang masih piyikan (giringan pertama) yaitu latihan terbang dasar menuju Merpati geberan harus dilakukan dengan sabar dan konsisten karena tujuan dari pelatihan pertama ini adalah untuk melatih mental dan fisik burung Merpati.
Pada latihan terbang pertama ini sebaiknya tidak terburu-buru untuk menambah jarak lepasan. Jika Merpati berputar, terbang belok-belok dan shoot (mendarat) dirasa kendor, maka kembali mundurkan jarak terbangan sampai dirasa bagus.
Biasakan juga agar Merpati tersebut hanya dipegang oleh satu joki dengan baju /seragam yang sama setiap kali melakukan latihan agar saat di adu Merpati tersebut tidak salah hinggap walaupun warna Merpati geberannya sama.
Jangan menggandeng Merpati muda yang belum mapan mental dan kemampuan terbangnya karena dikhawatirkan akan membuat Merpati muda tersebut menjadi terbiasa ngekor dibelakang.
Sebaiknya gandeng Merpati balap yang masih berusia muda dengan Merpati balap yang seumuran setelah jarak 500 meter.
Baca juga: Cara melatih stamina dan nafas Merpati balap
Berikut ini cara melatih Merpati balap yang masih berusia muda (piyikan) agar siap lomba:
1. Latihan hari pertama
Latihan terbang pada hari pertama dimulai dari jarak dekat terlebih dulu dengan target dalam giringan pertama adalah sekitar 20 - 30 meter.
Ajarkan Merpati muda tersebut naik turun kandang dan naik turun ke Merpati betina. Tujuannya untuk membiasakan Merpati muda tersbut dengan tangan Manusia, karena terkadang ada burung Merpati yang takut dengan pelatihnya, apalagi piyik yang baru pertama kali giring.
Lakukan sampai Merpati muda tersebut tidak malas naik turun ke Merpati betina. Latihan ini dilakukan sebanyak 10 - 30 kali lalu di istirahatkan, kemudian ulangi lagi dengan latihan yang sama tapi jika dirasa sudah mantab bisa langsung di terbangkan.
Setelah itu, mulai terbangkan Merpati muda tersebut dari jarak 1 meter dan Merpati betina ditatak ditanah. Lakukan latihan ini berulang-ulang sebanyak 5 - 10 kali terbangan kemudian di istirahatkan.
Jika dirasa terbangnya sudah bagus maka jaraknya bisa ditambah menjadi 3 meter, 5 meter, 7 meter, dan 10 meter. Lakukan terus-menerus sampai 5 - 10 kali terbangan atau disesuaikan dengan kemampuan burung Merpati.
Jika Merpati piyikan yang dilatih tersebut terbang tidak lurus atau shoot kurang bertenaga, sebaiknya mundurkan lagi jaraknya dan jangan ditambah dulu. Jika sudah sampai jarak 10 meter maka ulangi terus 3 - 5 sesi. Untuk setiap satu sesinya lakukan 5 - 7 kali terbangan.
2. Latihan hari ke-2
Lakukan latihan sebanyak 3 - 5 sesi dan untuk setiap sesinya lakukan 5 - 7 kali terbangan. Jadi totalnya sekitar 15 - 25 kali terbangan.
Pada sesi pertama, terbangkan Merpati muda dari jarak 3 meter, 5 meter dan 10 meter. Pastikan Merpati tersebut terbang tetap lurus dan shoot tidak kendor.
Pada sesi kedua, lakukan terbangan pada jarak 10 meter dan pada sesi ketiga tambah jaraknya sampai mentok di 15 meter.
3. Latihan hari ke-3
Latihan di hari ke-3 ini dilakukan seperti latihan pada hari ke-2 tapi jaraknya ditambah sedikit demi sedikit. Jangan terburu-buru untuk langsung menerbangkan Merpati piyikan dengan jarak yang jauh karena bisa berakibat buruk pada mental dan stamina Merpati tersebut.
Jika stamina dan mental burung Merpati belum mapan maka bisa-bisa malah salah latih dan Merpati tersebut malah terbang ke atas. Target latihan hari ke-3 yaitu sampai jarak maksimal 20 meter.
4. Latihan hari ke-4
Latihan pada hari ke-4 dilakukan seperti latihan pada hari ke-3 dengan jarak latihan maksimal 25 - 30 meter.
Demikian sedikit informasi tentang cara melatih Merpati balap yang masih muda (piyikan) agar siap lomba dan juara yang dapat kami sampaikan pada artikel kali ini. Untuk informasi lain seputar burung Merpati dapat dibaca pada artikel On Kicau lainnya.
Semoga bermanfaat
Terima kasih
Post a Comment for "Cara Melatih Merpati Muda Agar Siap Lomba"