Ciri dan Mitos Perkutut Katuranggan Cadong Nugroho
Ilustrasi Perkutut Katuranggan Cadong Nugroho |
Biasanya para penggemar Perkutut katuranggan tidak terlalu mementingkan kualitas suara dari burung Perkutut yang di peliharanya, karena yang terpenting bagi mereka adalah tuah atau angsarnya.
Jadi meskipun suaranya tidak bagus atau bahkan tidak bunyi sekalipun tetap akan dipelihara karena yang diharapkan adalah tuahnya. Perkutut katuranggan yang paling banyak dicari adalah yang memiliki tuah untuk kerejekian dan kemakmuran.
Ada banyak sekali jenis Perkutut katuranggan yang dipercaya memiliki tuah untuk kerejakian. Salah satunya adalah Perkutut katuranggan Cadong Nugroho (Cadong Bugraha) atau yang sering disebut katuranggan Talang Mas (Talang Emas).
Perkutut Cadong Nugroho / Talang Mas memiliki ciri-ciri terdapat satu helai bulu yang tumbuh terbalik, dan bulu tersebut akan tetap tumbuh terbalik meskipun sudah dicabut atau setelah mengalami proses mabung.
Mitosnya Perkutut ini memiliki tuah untuk kerejekian sesuai dengan filosofi namanya. "Talang" adalah saluran air hujan, sedangkan "Mas" artinya adalah Emas (logam mulia). Sedangkan Cadong Nugroho bisa di artikan “Memohon Anugrah” dari Yang Maha Kuasa.
Talang Mas bisa dimaknai sebagai simbol harapan agar pemiliknya dapat menampung (menadahi) rejeki dan selalu di aliri rejeki yang berlimpah yang disimbolkan dengan talang untuk menampung atau menadahi dan Emas yang merupakan logam mulia bernilai tinggi yang menjadi lambang kemakmuran (kekayaan).
Perkutut katuranggan Talang Mas / Cadong Nugroho dipercaya memiliki tuah untuk memudahkan datangnya rejeki dan kemakmuran bagi pemiliknya.
Perkutut katuranggan Talang Mas juga memiliki filosofi sebagai pitutur atau wejangan tersirat agar pemiliknya bisa menampung hal-hal yang baik dan menjadi pribadi yang mulia.
Katuranggan Talang Mas juga merupakan pesan tersirat bagi pemiliknya agar menyisihkan sebagian rejekinya untuk orang lain yang membutuhkan seperti halnya talang yang menampung air hujan untuk di alirkan ke tempat lain. Karena dengan bersedekah maka harta yang di milikinya akan menjadi berkah dan semakin bertambah.
Meskipun Perkutut katuranggan di anggap memiliki tuah atau angsar yang dapat mempengaruhi karakter dan kehidupan pemiliknya, tapi sebaiknya jangan mengkultuskan mahluk karena sebetulnya semua katuranggan Perkutut memiliki makna yang harus dipahami secara mendalam agar tidak salah pemahaman.
Sebaiknya Perkutut katuranggan dimaknai sebagai harapan (doa) dan tetap lakukan tindakan nyata (usaha) untuk mencapai semua harapan dengan selalu berdoa, bekerja dan berusaha semaksimal mungkin.
Keberuntungan dan nasib baik akan datang jika kita merasa senang (bahagia) karena memiliki burung Perkutut. Sebab jika kita merasa bahagia maka tanpa disadari hati kita akan selalu bersyukur setiap kali memandang dan mendengarkan suara anggungan Perkutut yang kita pelihara. Dengan selalu bahagia dan bersyukur, maka TUHAN akan menambahkan nikmat dan karunia-NYA kepada kita.
Orang yang merasa senang karena memelihara burung Perkutut pasti akan memiliki kehidupan yang tentram dan damai (adem ayem), karena burung ini memang cocok menjadi burung peliharaan bagi orang-orang yang ingin menikmati hidup.
Baca juga: Menguak Mitos Perkutut Berubah Jadi Ular
Demikian sedikit informasi tentang ciri-ciri dan mitos Perkutut Cadong Nugroho (Cadhong Nugraha) yang dapat kami sampaikan pada artikel kali ini. Untuk informasi lain seputar Perkutut katuranggan dapat dibaca pada artikel On Kicau lainnya.
Semoga bermanfaat
Terima kasih
Dilansir Dari Kanal YouTube Harta Langit Channel:
Video YouTube - Harta Langit Channel
Post a Comment for "Ciri dan Mitos Perkutut Katuranggan Cadong Nugroho"