Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Perawatan yang tepat untuk burung Beo mabung agar cepat tuntas

gambar burung beo mabung
Burung Beo
Onkicau.com – Mabung / ngurak adalah siklus alami yang akan di alami oleh semua jenis burung termasuk burung Beo setiap satu tahun sekali untuk menggantikan bulu-bulu yang sudah tua dengan tumbuhnya bulu-bulu baru.

Burung Beo yang sedang mabung membutuhkan energi yang besar untuk menyelesaikan masa mabungnya, dari mulai proses merontokkan bulu sampai tumbuhnya bulu-bulu baru.

Semua proses tersebut akan menyerap sebagian kandungan protein didalam tubuh burung Beo. Oleh karena itu, burung Beo perlu diberikan asupann pakan berprotein tinggi dengan porsi lebih banyak dari biasanya (saat tidak mabung).

Pada saat mabung biasanya burung Beo akan lebih banyak diam dan kurang aktif, bahkan ada yang sampai tidak bunyi sama sekali meskipun sebelum mabung sangat cerewet.

Hal itu wajar karena pada saat mabung kondisi fisik dan mental burung Beo sedang tidak stabil akibat terjadinya perubahan hormon didalam tubuhnya.

Oleh karena itu, pada saat mabung sebaiknya burung Beo diberikan perawatan khusus agar proses pergantian bulunya bisa berlangsung dengan normal dan cepat selesai, sehingga kondisinya akan cepat pulih dan kembali rajin bunyi.

Lakukan perawatan khusus mabung jika burung Beo menunjukkan tanda-tanda akan mabung, yaitu bulu-bulunya mulai banyak yang rontok.


Berikut ini cara merawat burung Beo mabung agar cepat selesai:

1. Penempatan kandang

Pada saat mabung sebaiknya burung Beo ditempatkan diruangan yang tenang dan dijauhkan dari semua gangguan agar bisa beristirahat dengan tenang dan fokus untuk menyelesaikan masa mabungnya.

2. Perawatan mandi dan penjemuran

Pada saat mabung, burung Beo tidak perlu di mandikan setiap hari, cukup seminggu sekali atau dua minggu sekali saja karena jika sering di mandikan justru akan menghambat proses mabungnya.

Pada saat mabung, penjemuran cukup dilakukan selama 15 - 20 menit saja setiap hari mulai jam 07.00 pagi.

3. Pemberian pakan dan Extra fooding (EF)

Berikan voer yang terdapat kandung telur dan madu pada komposisi bahannya atau bisa juga diberikan voer ayam sebagai pakan utama burung Beo untuk mempercepat perontokan bulu-bulunya.

Berikan juga pisang kepok putih yang di olesi madu murni untuk mencukupi kebutuhan nutrisi burung Beo selama masa mabung. Selingi pemberian pisang dengan buah pepaya untuk mencukupi kebutuhan vitaminnya dan untuk membantu metabolisme tubuh burung Beo yang sedang mabung.

Ulat hongkong (UH) diberikan dengan porsi satu cepuk setiap pagi dan sore pada saat burung Beo sedang merontokkan bulu-bulunya, karena efek panas dari Ulat hongkong (UH) akan membantu mempercepat rontoknya bulu-bulu lama burung Beo. Pemberian Ulat hongkong (UH) dihentikan setelah bulu-bulu baru sudah mulai tumbuh.

Setelah bulu-bulu barunya sudah mulai tumbuh, pemberian jangkrik dan kroto diperbanyak karena burung Beo membutuhkan lebih banyak asupan protein untuk pembentukan bulu-bulu baru.

Misalnya saja jika pada saat kondisi normal (tidak mabung) burung Beo biasa diberikan jangkrik 7/7 pagi/sore, maka pada saat mabung jangkrik diberikan dengan porsi dua kali lipat atau sekenyangnya pada pagi dan sore hari. Kroto segar diberikan 3x seminggu dengan porsi secukupnya.

Biasanya burung Beo yang sedang mabung akan menjadi lebih rakus makan jangkrik karena secara naluri burung tersebut tau bahwa pada saat mabung tubuhnya memerlukan lebih banyak asupan protein untuk pembentukan bulu-bulu baru.

Sebelum diberikan pada burung Beo, olesi jangkrik dengan minyak ikan agar bulu-bulu barunya tumbuh lebih sehat dan mengkilap.

Tapi jika ternyata burung Beo tidak suka dengan jangkrik yang di olesi minyak ikan sebaiknya jangan diteruskan karena bisa menyebabkan burung Beo tidak mau makan jangkrik lagi nantinya.

4. Kebersihan kandang

Kebersihan kandang juga harus diperhatikan agar burung Beo terhindar dari serangan penyakit. Apalagi burung ini sangat rakus makan sehingga kotorannya cepat menumpuk.

Bersihkan kandangnya setiap hari dari kotoran dan sisa-sisa pakan yang berceceran didalam kandangnya karena bisa mengundang kuman dan bakteri penyebab penyakit.


Perawatan burung Beo pasca mabung:

1. Setelah bulu-bulu barunya tumbuh sempurna, burung Beo membutuhkan masa pemulihan pasca mabung selama kurang lebih 1 bulan untuk memulihkan kondisi fisiknya serta untuk menguatkan bulu-bulu barunya yang masih basah.

Mandikan burung Beo setiap pagi dengan cara disemprot menggunakan sprayer atau mandi dikeramba sesuai kebiasaan.

2. Setelah selesai dimandikan, kemudian burung Beo di angin-anginkan dulu untuk mengeringkan bulu-bulunya. Berikan jangkrik dengan porsi sama seperti kebiasaannya sebelum mabung.

3. Setelah semua bulu-bulunya kering, kemudian jemur burung Beo selama kurang lebih 15 - 20 menit saja pada jam 07.00 pagi karena sinar matahari belum terasa panas sehingga aman untuk bulu-bulu burung Beo yang masih baru. Durasi penjemuran bisa mulai ditingkatkan setelah masa pemulihan pasca mabung selama satu bulan.

4. Selain diberikan voer sebagai pakan utamanya, berikan juga buah-buahan seperti pisang kepok dan pepaya diselang -seling setiap hari untuk memenuhi kebutuhan nutrisi dan vitamin burung Beo serta untuk mempercepat masa pemulihannya.

Lakukan perawatan khusus mabung tersebut secara rutin dan konsisten agar burung Beo dapat menyelesaikan masa mabungnya dengan normal dan cepat selesai.

Dengan perawatan yang tepat pada saat mabung, maka setelah masa mabungnya selesai burung Beo akan kembali gacor dan memiliki bulu-bulu yang rapi dan mengkilap.


Demikian sedikit informasi tentang perawatan yang tepat untuk burung Beo pada saat mabung / ngurak agar cepat selesai yang dapat kami sampaikan pada artikel kali ini. Untuk informasi lain seputar burung Beo, dapat dibaca pada artikel On Kicau lainnya.

Semoga bermanfaat
Terima kasih

Post a Comment for "Perawatan yang tepat untuk burung Beo mabung agar cepat tuntas"