Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Cara merawat Jalak Nias bakalan agar rajin bunyi dan cepat gacor

gambar burung jalak nias bakalan
Burung Jalak Nias

Onkicau.com – Jalak Nias adalah burung ocehan yang terkenal sangat cerewet dan memiliki suara kicauan yang cukup bagus. Meskipun tidak sepopuler burung Jalak jenis lainnya, tapi burung ini cukup digemari oleh para penggemar burung kicauan.

Jalak Nias termasuk burung yang sangat bandel dan mudah dipelihara, karena burung ini tidak pilih-pilih jenis makanan. Diberikan voer apa saja pasti dimakan, diberikan buah apapun juga pasti habis dilahap, bahkan tanpa diberi extra fooding-pun burung ini akan tetap gacor.

Ketika memelihara burung Jalak Nias bakalan (ombyokan) juga tidak perlu repot untuk melatih burung ini untuk makan voer (ngevoer), karena kebanyakan burung Jalak Nias bakalan yang ada dikandang ombyokan sudah terbiasa makan voer.

Jadi ketika dipelihara, burung Jalak Nias bakalan bisa langsung diberikan voer kasar sebagai pakan utamanya. Berbeda dengan burung ocehan jenis lainnya yang harus dilatih ngevoer dulu  selama beberapa hari, bahkan terkadang ada yang sampai berminggu-minggu belum mau makan voer.

Burung Jalak Nias juga tidak mudah stress dan bisa cepat beradaptasi dengan lingkungan baru sehingga bisa cepat bunyi meskipun dipelihara dari bahan / bakalan hutan.

Jika membeli burung Jalak Nias bakalan dikandang ombyokan juga tidak perlu kuatir salah pilih jenis kelaminnya, karena Jalak Nias jantan dan betina sama-sama bisa berkicau dan bisa gacor.


Perawatan Jalak Nias termasuk sangat mudah. Untuk menjadikan burung ini cepat gacor sebaiknya berikan pakan yang berkualitas dari mulai voer, buah-buahan dan extra fooding (EF) seperti jangkrik dan ulat hongkong (UH) agar burung jalak Nias lebih aktif dan gacor sepanjang hari.

Berikut ini perawatan yang tepat untuk burung Jalak Nias bakalan agar rajin bunyi dan cepat gacor:

1. Setelah mendapatkan burung Jalak Nias bakalan, selanjutnya masukkan burung ke dalam kandang yang ukuranya agak besar agar Jalak Nias bakalan tersebut merasa nyaman.

2. Berikan voer, air minum dan buah (pisang kepok / pepaya) sebagai makanan utama untuk burung Jalak Nias. Berikan juga jangkrik sebanyak 5 ekor sebagai extra fooding untuk memulihkan stamina burung.

3. Masukkan juga cepuk air yang cukup besar ke dalam kandangnya agar burung Jalak Nias bisa mandi sesukanya.

4. Pada pagi harinya, burung Jalak Nias bakalan dikeluarkan dari rumah untuk di angin-anginkan sebentar. Setelah itu, mandikan Jalak Nias dengan disemprot menggunakan sprayer atau biarkan mandi sendiri didalam cepuk.

5. Bersihkan kandangnya dari semua kotoran, karena Jalak Nias makannya sangat rakus sehingga kotorannya juga banyak dan cepat menumpuk di dasar kandang.

Burung Jalak Nias juga termasuk burung yang jorok dan suka mengotori air minumnya. Jadi air minumnya juga harus sering diganti dengan yang baru.

6. Tambahkan atau ganti voer dengan yang baru, dan ganti air minumnya dengan yang baru setiap hari agar tidak terjangkit kuman dan bakteri penyebab penyakit.

7. Berikan buah-buahan seperti pisang kepok atau pepaya untuk mencukupi kebutuhan vitaminnya agar burung selalu sehat dan rajin bunyi.


8. Setelah selesai dimandikan, kemudian burung Jalak Nias bakalan tersebut di angin-anginkan dulu sampai bulu-bulunya kering dan berikan jangkrik sebanyak 5 ekor ditambah ulat hongkong (UH) sebanyak 10 ekor langsung dari tangan agar burung Jalak Nias bakalan tersebut mengenal pemiliknya dan cepat jinak.

9. Setelah bulu-bulunya kering, kemudian jemur burung Jalak Nias bakalan dengan durasu secukupnya saja. Jika burung sudah terlihat mangap dan gelisah (loncat-loncat) segera angkat dan diteduhkan.

10. Setelah selesai dijemur, gantang burung Jalak Nias bakalan ditempat yang teduh dan biarkan ngoceh sepuasnya.

Tapi jika ingin agar burung Jalak Nias cepat jinak sebaiknya gantang kandangnya ditempat yang ramai dan banyak lalu-lalang orang atau kendaraan disekitarnya.

Pertama kali digantang ditempat ramai biasanya burung Jalak Nias bakalan akan glabrakan ketakutan saat ada orang yang mendekati kandangnya. Tapi dalam beberapa hari ke depan, burung Jalak Nias bakalan tersebut akan menjadi lebih tenang dan tidak glabrakan lagi.

Cara ini sangat efektif untuk menjinakkan burung-burung bakalan yang masih liar. Dengan cara ini mental burung Jalak Nias akan cepat terbentuk dan nantinya akan berani berkicau meskipun ada orang disekitarnya.

11. Pada sore harinya sekitar jam 16:00 burung Jalak Nias bakalan bisa dimandikan lagi agar lebih cepat jinak. Jika sempat sebaiknya kandangnya juga dibersihkan dan ganti air minumnya dengan yang baru karena biasanya Jalak Nias suka mengotori air minumnya.

12. Setelah selesai dimandikan kemudian berikan jangkrik sebanyak 5 ekor dan ulat hongkong (UH) sebanyak 10 ekor langsung dari tangan.

13. Setelah selesai semua lalu masukkan burung Jalak Nias bakalan tersebut kedalam rumah untuk istirahat sampai pagi.

Pada pagi harinya lakukan perawatan yang sama agar burung Jalak Nias bakalan cepat mapan. Lakukan perawatan di atas secara rutin dan konsisten agar burung Jalak Nias selalu sehat, aktif dan rajin bunyi.

Jika dirawat dengan baik, maka dalam waktu yang tidak terlalu lama burung Jalak Nias bakalan akan rajin bunyi dan cepat gacor karena burung ini bisa cepat beradaptasi dengan lingkungan baru.

Jika sudah mapan, burung Jalak Nias akan rajin berkicau dan gacor sepanjang hari dengan suaranya yang khas dan cukup bervariasi.


Demikian sedikit informasi tentang cara merawat Jalak Nias bakalan agar cepat bunyi dan cepat gacor yang dapat kami sampaikan pada artikel kali ini. Untuk informasi lain seputar burung Jalak, dapat dibaca pada artikel On Kicau lainnya.

Semoga bermanfaat
Terima kasih

Post a Comment for "Cara merawat Jalak Nias bakalan agar rajin bunyi dan cepat gacor"