Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Jenis-jenis burung Kedasih dan mitosnya

Onkicau.com – Burung Kedasih merupakan jenis burung yang paling tidak disukai dan dihindari oleh para Kicau Mania karena suara burung ini yang monoton dengan tempo lambat di anggap merusak kualitas suara kicauan burung-burung lomba seperti Murai Batu (MB), Kacer, Cucak ijo (CI), dan burung-burung lainnya jika terekam dan menjadi suara isiannya.

Harga jual burung ocehan yang memiliki suara isian burung Kedasih biasanya juga rendah karena kurang diminati meskipun sudah gacor.

Burung Kedasih memiliki beberapa nama disetiap daerah. Di Jawa Barat ada yang menyebutnya dengan nama burung Wiwik atau Cirit Uncuing, sedangkan di Jawa Tengah burung ini sering disebut burung Emprit Gantil, sedangkan nama ilmiahnya adalah Cuculus Merulinus.

Burung Kedasih dikenal sebagai burung parasit yang memiliki kebiasaan jelek yaitu suka menitipkan telurnya disarang burung lain dan membuang telur-telur burung pemilik sarang sehingga ketika menetas anak burung Kedasih akan dirawat dan diloloh oleh induk burung lain.

Anakan burung Kedasih yang masih kecil juga memiliki sifat culas seperti induknya yang akan membuang telur-telur burung lain yang belum menetas atau menyingkirkan anakan burung lain sehingga hanya akan tersisa seekor anakan burung Kedasih saja dalam sarang tersebut.

Selain memiliki sifat-sifat jelek, burung Kedasih juga sering di anggap sebagai pertanda tentang kejadian-kejasian buruk yang akan terjadi. Salah satunya adalah pertanda datangnya kematian. Mitosnya, jika burung ini bersuara disuatu wilayah, hal itu merupakan pertanda bahwa akan ada orang disekitar wilayah tersebut yang akan meninggal dunia. Konon jika burung Kedasih bersuara diwilayah selatan, maka akan ada orang yang meninggal di wilayah utara dan begitu juga sebaliknya.

Baca juga: Ciri-ciri Perkutut katuranggan yang tidak baik untuk dipelihara

Ada beberapa jenis burung Kedasih yang ada di Indonesia, antara lain:

1. Burung Kedasih Uncuing atau Wiwik Uncuing

gambar burung kedasih uncuing
Burung Kedasih / Wiwik Uncuing
Burung Kedasih atau Wiwik Uncuing merupakan salah satu jenis burung Kedasih yang paling banyak ditemukan diberbagai wilayah di Indonesia.

Ciri-ciri burung Wiwik Uncuing:

- Bulu-bulu dibagian kepala Wiwik Uncuing dewasa berwarna abu-abu, sedangkan bulu-bulu dibagian punggung, sayap dan ekornya berwarna coklat keabu-abuan dengan perpaduan garis-garis hitam dan putih dibagian bawahnya.

- Bulu-bulu tubuh bagian bawah berwarna merah karat hampir mirip dengan burung Wiwik Kelabu tapi warnanya lebih gelap.

- Iris matanya berwarna coklat.

- Paruh berwarna hitam dan kakinya berwarna abu-abu.

Burung ini merupakan burung parasit yang culas dan sering meletakkan telurnya disarang burung lain. Tidak seperti burung-burung pada umumnya yang akan membuat sarang untuk bertelur dan merawat anak-anaknya sampai besar, tapi burung Kedasih tidak mau membuat sarang dan tidak merawat anak-anaknya. Makanan utama burung ini di alam bebas adalah ulat, serangga dan hewan-hewan kecil lainnya.

Burung Wiwik Uncuing sering terlihat bertengger sendirian di atas pohon dengan suara khasnya yang monoton dan berulang-ulang. Burung ini tidak pernah terlihat berpasangan atau berkelompok.

2. Burung Kedasih Kelabu atau Wiwik Kelabu

gambar burung kadasih kelabu
Burung Kedasih Kelabu
Burung ini lebih sering terdengar bersuara pada musim penghujan, sedangkan pada musim kemarau hampir tidak pernah terdengar suaranya.

Ciri-ciri burung Kedasih Kelabu:

- Bulu-bulu dibagian kepalanya berwarna abu-abu.

- Bulu-bulu dibagian punggung berwarna coklat, pada bagian perut berwarna kecoklatan dan bagian ekornya berwarna garis-garis hitam dan putih.

- Sedangkan burung Wiwik Kelabu yang masih muda dapat dikenali dari bulu-bulu tubuh bagian atas yang berwarna coklat bergaris-garis hitam dan bulu-bulu tubuh bagian bawah berwarna keputihan dengan garis-garis halus mirip burung Wiwik Lurik tapi tanpa garis mata dan juga mirip dengan burung Wiwik Uncuing tapi warnanya lebih pucat dan suara kicauannya juga berbeda.

- Iris mata berwarna merah.

- Paruh bagian atas berwarna kehitaman, sedangkan paruh bagian bawah berwarna kekuningan dan kakinya berwarna kuning.

Sama seperti burung Wiwik Uncuing, burung Wiwik Kelabu juga merupakan burung parasit yang suka meletakkan telurnya yang berwarna kebiruan disarang burung-burung kecil seperti burung Prenjak, Ciblek dan burung-burung lainnya.

Jenis pakan alami burung Kedasih Kelabu adalah buah-buahan kecil, laba-laba, ulat, serangga dan hewan-hewan kecil lainnya. Burung ini menyukai hutan-hutan terbuka, hutan sekunder, perkebunan, dan dilahan-lahan dipedesaan.

Baca juga: Cara merawat burung Srigunting Kelabu bakalan agar cepat jinak dan rajin bunyi

3. Burung Kedasih Lurik atau Wiwik Lurik

gambar burung kedasih lurik
Burung Kedasih Lurik
Burung Wiwik Lurik jarang sekali terlihat namun sering terdengar suaranya memecah keheningan dipagi hari atau ketika senja.

Ciri-ciri burung Kedasih Lurik:

- Bulu-bulu tubuh bagian atas berwarna coklat terang dan bulu-bulu tubuh bagian bawah berwarna keputihan dengan garis-garis hitam halus.

- Bagian alisnya bergaris pucat dan iris mata berwarna kuning.

- Paruh bagian atas berwarna kehitaman, sedangkan paruh bagian bawah berwarna abu-abu dan kakinya berwarna abu-abu.

Sama seperti jenis burung Kedasih lainnya, burung Wiwik Lurik juga merupakan burung parasit yang akan menitipkan telurnya disarang burung lain. Makanan utama burung Wiwik Lurik adalah ulat, serangga dan hewan-hewan kecil lainnya.

4. Burung Kedasih Hitam atau Wiwik Hitam

gambar burung kedasih hitam
Burung Kedasih Hitam
Burung Kedasih Hitam atau Wiwik Hitam memiliki penampilan yang berbeda dengan jenis burung Kedasih lainnya.

Ciri-ciri burung Kedasih Hitam:

- Bulu-bulu tubuhnya hampir seluruhnya berwarna hitam mengkilap kecuali pada bagian paha berwarna putih dan bulu-bulu dibagian bawah ekor juga berwarna putih. Sedangkan burung Wiwik Hitam yang masih muda terdapat bintik-bintik berwarna putih yang tidak merata disekujur bulu hitamya. Sekilas burung ini mirip dengan burung Srigunting.

- Iris mata burung jantan berwarna coklat sedangkan iris mata burung betina berwarna kuning.

- Paruhnya berwarna hitam dan kakinya berwarna hitam.

Baca juga: Ciri-ciri perbedaan burung Srigunting hitam jantan dan betina

gambar burung kedasih hitam muda
Burung Kedasih Hitam Muda
Makanan utama burung Kedasih Hitam adalah buah-buahan, ulat, laba-laba, serangga dan hewan-hewan kecil lainnya.

Burung Kedasih Hitam juga memiliki sifat yang sama dengan jenis burung Kedasih lainnya yaitu suka meletakkan telurnya yang berwarna merah jambu di sarang burung lain kemudian meninggalkannnya begitu saja.

Burung pemilik sarang tidak menyadarinya sehingga akan mengerami telur tersebut sampai menetas dan akan merawat anak burung Kedasih sampai besar dan mandiri meskipun seringkali ukuran tubuh anakan burung Kedasih jauh lebih besar dari ukuran tubuh burung yang merawatnya.

Baca juga: Cara merawat anakan burung Cabak dari lolohan

Demikian sedikit informasi tentang jenis-jenis burung Kedasih dan mitosnya yang dapat kami sampaikan pada artikel kali ini. Untuk informasi lain seputar burung kicauan, dapat dibaca pada artikel On Kicau lainnya.

Semoga bermanfaat

Terima kasih

Post a Comment for "Jenis-jenis burung Kedasih dan mitosnya"