Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Tips untuk membuat suara Kacer tembus

gambar kacer buka paruh
Burung Kacer Poci

Onkicau.com - Kacer merupakan burung kicauan yang sampai saat ini masih memiliki banyak penggemar. Lomba burung kicau kelas Kacer juga masih sering digelar dan tetap ramai peserta, mulai dari kelas latberan sampai kelas nasional.

Maraknya lomba burung kicau kelas Kacer itulah yang membuat para Kicau Mania terus mencari formula dan settingan yang tepat untuk membuat burung andalannya bisa tampil maksimal digantangan dan menjadi juara.

Salah satu faktor penentu agar burung Kacer bisa menjadi juara adalah volume suara, karena jika volume suaranya tipis tentunya tidak akan terpantau juri walaupun burung sudah tampil maksimal, karena suaranya kalah dengan suara kicauan burung-burung lainnya.

Oleh karena itu, dalam memilih bahan Kacer untuk lomba sebaiknya jangan hanya memprioritaskan mentalnya saja, tapi kualitas suaranya juga harus diperhatikan. Karena akan percuma jika burung Kacer memiliki mental yang bagus tapi volume suaranya kecil.

Ada beberapa faktor yang menyababkan volume suara burung Kacer kecil atau tidak maksimal, bisa karena bawaan dan bisa juga karena faktor perawatan.


Berikut ini beberapa faktor yang mempengaruhi kualitas suara burung Kacer:

1. Faktor genetik

Faktor genetika sangat mempengaruhi kualitas burung Kacer, baik dari segi mental maupun kualitas suaranya, karena rata-rata burung Kacer akan mewarisi kualitas indukannya.

Kualitas anakan burung Kacer bisa di prediksi dengan melihat kualitas indukannya jika kita membelinya dari penangkaran yang terpercaya.

2. Faktor eksternal

Faktor eksternal mencakup aspek lingkungan, kesehatan, pemberian pakan dan air minum, suhu atau cuaca, serta pola perawatan sehari-hari termasuk latihan dan pemasteran.

Faktor genetik hanya berperan sekitar 30% terhadap performa burung Kacer dan selebihnya ditentukan dari faktor eksternal, terutama dari pemberian pakan yang berkualitas dan pola perawatan harian.

Dengan menerapkan settingan pakan dan extra fooding (EF) yang tepat sudah terbukti dapat mengantarkan sejumlah Kacer menjadi jawara.

Multivitamin juga perlu diberikan untuk Kacer lomba untuk merangsang pembentukan hormon testosterone yang bisa membuat burung menjadi lebih gacor, lebih fit dan memiliki mental yang kuat.

Sedangkan untuk perawatan harian seperti mandi, jemur, umbar, dan lainnya harus dilakukan secara tepat disesuaikan dengan karakter dari masing-masing individu burung Kacer.


Untuk membuat performa Kacer lebih maksimal, kita harus mendapatkan settingan extra fooding (EF) yang tepat, baik dari jenis maupun porsinya.

Tapi untuk mendapatkan settingan extra fooding (EF) yang tepat tentunya tidak mudah karena harus melakukan percobaan berkali-kali sampai ketemu settingan yang paling tepat.

Tapi ada kelemahan dari metode ini karena biasanya burung Kacer akan menjadi tergantung dengan extra fooding (EF) dan baru bisa tampil maksimal jika sudah mendapatkan asupan extra fooding (EF) dengan jenis dan porsi yang tepat.

Kita juga bisa memanfaatkan burung-burung kecil yang gacor seperti burung Kenari, Ciblek, Pleci, Kolibri atau burung-burung kecil lainnya sebagai burung masteran sekaligus untuk melatih mental burung Kacer karena keberadaan burung-burung Kacil tersebut akan memancing emosi burung Kacer.

Cara ini sangat cocok diterapkan untuk melatih mental fighter Kacer muda yang belum stabil, karena dengan adanya burung-burung kecil disekitarnya akan membuat burung Kacer muda tersebut merasa paling dominan dan lama-kelamaan mental fighternya akan terbentuk.


Berikut ini cara paling efektif untuk membuat suara burung Kacer lebih keras dan tembus:

1. Penjemuran adalah salah satu cara ampuh untuk membuat suara burung Kacer menjadi lebih lantang dan tembus. Pada waktu dijemur sebaiknya voer dan air minumnya di ambil agar lendir-lendir yang ada di tenggorokannya mencair keluar.

Setelah selesai dijemur, berikan voer terlebih dulu untuk mendorong sisa-sisa lendir yang ada ditenggorokannya. Sedangkan air minum diberikan setelah 15 menit kemudian.

2. Pengumbaran juga perlu dilakukan untuk melatih otot-otot dada dan melatih nafas burung Kacer sehingga suara yang dihasilkan akan lebih bertenaga dan lebih keras.

3. Pemberian extra fooding (EF) yang cocok dengan porsi yang tepat akan membuat kondisi fisik burung Kacer menjadi lebih prima sehingga dapat berkicau lebih lantang.

4. Sering digantang ditempat yang ramai / gaduh seperti didekat bengkel atau dipinggir jalan yang banyak dilalui kendaraan. Tujuannya supaya burung Kacer terbiasa berkicau dengan volume maksimal (ngotot), sehingga lama-kelamaan volume suaranya akan menjadi lebih keras dan tembus.


Demikian sedikit informasi tentang cara membuat suara burung Kacer keras dan tembus yang dapat kami sampaikan pada artikel kali ini. Untuk informasi lain seputar burung Kacer, dapat dibaca pada artikel On Kicau lainnya.

Semoga bermanfaat
Terima kasih

Post a Comment for "Tips untuk membuat suara Kacer tembus"