Cara beternak burung Nuri Tanau agar cepat produk
 |
| Burung Nuri Tanau Jantan & Betina |
Burung Nuri termasuk satwa dilindungi karena populasinya di alam bebas sudah semakin langka, oleh karena itulah perlu dilakukan upaya penangkaran agar burung ini tidak punah.
Usaha ternak burung Nuri Tanau bisa menjadi peluang usaha yang menguntungkan karena peminat burung paruh bengkok ini semakin banyak, akan tetapi stok dipasaran sangat terbatas karena selama ini masih mengandalkan dari hasil tangkapan hutan.
Untuk menangkarkan burung Nuri Tanau, kita perlu mengetahui tahapan-tahapannya agar bisa berproduksi dan menghasilkan anakan yang berkualitas.
Baca juga: Cara menjinakkan dan melatih burung Nuri agar bisa bicara
Berikut ini tahapan-tahapan dalam beternak burung Nuri Tanau agar berhasil:
• Pemilihan indukan
Agar bisa menghasilkan anakan yang berkualitas, maka kita harus memilih indukan yang berkualitas. Calon indukan burung Nuri Tanau jantan dan betina harus sudah memenuhi syarat untuk dijodohkan.
Calon indukan burung Nuri Tanau jantan minimal harus sudah berumur 1 tahun, dan untuk calon indukan burung Nuri Tanau betina minimal harus sudah berumur 8 bulan.
Pastikan burung Nuri Tanau yang akan dijadikan indukan dalam kondisi sehat, memiliki postur tubuh proporsional, dan tidak memiliki cacat fisik.
• Persiapan kandang ternak
Siapkan kandang ternak tipe aviary dengan ukuran yang agak luas agar indukan burung Nuri Tanau bisa leluasa beraktivitas didalam kandangnya. Sediakan juga glodok didalam kandang ternak sebagai tempat sarang untuk bertelur.
Burung Nuri Tanau termasuk burung yang suka mandi, jadi sebaiknya sediakan kolam air didalam kandangnya agar burung bisa mandi sesukanya.
• Pemberian pakan
Pakan juga merupakan faktor yang cukup penting dalam beternak burung Nuri Tanau, karena pemberian jenis pakan yang berkualitas dapat menunjang keberhasilan dalam beternak burung ini. Untuk itu kita harus memberikan pakan yang sesuai dan memiliki kandungan nutrisi yang lengkap agar burung selalu sehat dan produktif.
Pakan yang dapat diberikan pada indukan burung Nuri Tanau antara lain: biji kwaci, biji jagung, sayuran, buah-buahan, kacang-kacangan, dan berbagai jenis pakan biji-bijian seperti jenis pakan yang biasa diberikan pada burung Kenari dan Lovebird (LB).
Baca juga: Cara merawat burung Nuri Merah agar cepat jinak
• Proses perkawinan indukan burung Nuri Tanau
Di alam bebas, burung Nuri memiliki masa kawin dengan waktu yang berbeda-beda disetiap wilayah. Tapi ketika dipelihara didalam kandang, burung Nuri bisa melakukan perkawinan kapan saja saat kondisi birahi kedua indukan sedang optimal.
Agar proses perkawinan bisa lebih cepat terjadi, maka sebaiknya pilihlah indukan yang sudah berjodoh. Berikan juga beberapa jenis vitamin burung untuk membantu meningkatkan birahinya.
Burung Nuri Tanau termasuk jenis burung yang mudah mengalami stres sehingga kondisinya perlu selalu diperhatikan. Beberapa cara terbaik untuk menjaga agar burung Nuri Tanau tidak mudah stres yaitu dengan menyediakan batang kayu lunak untuk digigit dan dikunyah.
Letakkan kandang ternak di lokasi yang tenang dan tidak banyak gangguan, baik gangguan dari Manusia maupun gangguan dari binatang predator.
Burung Nuri Tanau yang sudah melakukan perkawinan biasanya akan mulai bertelur sebanyak 2-3 butir. Telur-telur tersebut akan di erami oleh indukan betina selama kurang lebih 23 hari sampai menetas.
Selama masa pengeraman telur, biarkan indukan burung Nuri Tanau jantan tetap berada didalam kandang ternak untuk melolohkan makanan pada indukan betina.
Setelah telur-telurnya menetas, untuk sementara biarkan anakan/piyik dirawat oleh induknya sampai berumur 35 hari.
Baca juga: Ciri-ciri perbedaan burung Betet jantan dan betina paling akurat
Demikian sedikit informasi tentang cara beternak burung Nuri Tanau agar cepat produk yang dapat kami sampaikan pada artikel kali ini. Untuk informasi lain seputar burung Nuri, dapat dibaca pada artikel On Kicau yang lain.
Semoga bermanfaat
Terima kasih
Post a Comment for "Cara beternak burung Nuri Tanau agar cepat produk"