Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Cara merawat burung Trucukan Lumut bakalan agar rajin bunyi dan cepat gacor

gambar burung trucuk lumut
Burung Trucukan Lumut/Trucuk Lumut

On Kicau – Burung Trucukan Lumut atau Trucuk Lumut memang tidak sepopuler burung Trucukan. Burung ini kurang begitu diminati oleh para Kicau Mania karena suara kicauannya di anggap tidak bagus.

Tapi sebetulnya jika burung Trucukan Lumut dirawat sampai mapan dan gacor, suara kicauannya sebetulnya cukup merdu, mirip dengan suara burung Trucukan tapi temponya lebih rapat.

Perawatan burung Trucukan Lumut/Trocok Lumut juga cukup mudah, tidak jauh beda dengan perawatan burung Trucukan, Kutilang, atau burung-burung pemakan buah dan serangga lainnya.


Tapi rata-rata burung yang juga disebut burung Merbah belukar ini memerlukan waktu cukup lama untuk menjadi gacor dibanding burung Trucukan atau burung Kutilang.

Untuk merawat burung Trucukan Lumut/Trucuk Lumut bakalan agar cepat bunyi dibutuhkan perawatan dan perlakuan yang tepat.

Berikut ini perawatan awal untuk burung Trucukan Lumut/Trucuk Lumut bakalan:

1. Setelah mendapatkan burung Trucukan Lumut/Trocok Lumut bakalan, segera tempatkan burung didalam kandang yang ukurannya sesuai. Berikan pisang kepok, jangkrik dan air minum kemudian letakkan kandangnya ditempat yang sepi agar burung tidak stress.

2. Selama 3 hari burung Trucukan Lumut jangan dimandikan dulu, cukup diberikan pisang, jangkrik dan air minum saja setiap harinya.

3. Setelah 3 hari dipelihara, burung Trucuk Lumut mulai dimandikan setiap pagi dengan cara disemprot sampai basah kuyup menggunakan sprayer untuk mengurangi sifat liarnya. Pisang diambil dulu agar burung merasa lapar setelah mandi.

4. Setelah selesai dimandikan, berikan jangkrik langsung dari tangan, tapi jika burung Trucukan Lumut bakalan tersebut masih takut untuk mengambil jangkrik dari tangan kita, berikan jangkrik dengan cara ditusuk menggunakan lidi yang panjang lalu sodorkan pada burung. Lakukan cara ini setiap hari sampai burung berani mengambil jangkrik dari tangan kita.

5. Setelah diberikan jangkrik, kemudian burung dijemur selama 1 - 2 jam rutin setiap pagi agar burung selalu sehat dan aktif.

6. Berikan pisang kepok putih yang sudah diolesi madu murni pada permukaannya, dan air minumnya diganti setiap hari agar tidak terjangkit bakteri yang bisa menyebabkan burung sakit.

7. Setelah selesai dijemur, gantang kandangnya ditempat yang ramai lalu-lalang orang dan kendaraan agar burung Trucukan Lumut bakalan tersebut terbiasa dengan aktivitas Manusia disekitarnya.

Awalnya burung akan glabrakan dan ketakutan ketika ada orang yang mendekati kandangnya, tapi setelah beberapa hari, burung akan menjadi lebih tenang.

Dengan cara ini burung Trucukan Lumut akan lebih cepat jinak dan nantinya akan berani berkicau meskipun ada orang disekitarnya.

Untuk mempermudah perawatan hariannya, sebaiknya burung Trucukan Lumut/Trucuk Lumut dilatih untuk makan voer agar kita tidak kuatir burung kelaparan karena kehabisan pakan.

Cara melatih burung Trucukan Lumut bakalan ngevoer:

1. Kupas pisang kepok lalu lumatkan permukaannya dan taburi dengan voer agar ketika burung Trucuk Lumut memakan pisang maka voernya juga akan ikut termakan.

Jika voernya habis dan pisangnya masih tersisa, tambahkan lagi voernya. Lakukan cara ini setiap hari agar burung terbiasa dengan rasa dan aroma dari voer yang ikut termakan bersama pisang setiap harinya.

2. Setelah satu minggu dilatih ngevoer, cobalah sediakan voer kering dan air minum saja. Berikan voer yang biasa digunakan untuk campuran pisang agar burung tidak asing dengan rasa dan aromanya.

Untuk sementara tidak usah diberikan buah agar ketika merasa lapar maka burung Trucukan Lumut akan memakan voer kering yang kita sediakan karena tidak ada makanan lain yang bisa dimakan.

Lihat kotorannya, jika bentuknya padat dan berwarna seperti voer yang kita berikan berarti burung Trucukan Lumut tersebut sudah ngevoer.

Tapi untuk beberapa hari sebaiknya burung Trocok Lumut tidak diberikan buah agar burung terbiasa dengan makanan barunya. Cukup diberikan extra fooding (EF) berupa jangkrik sebanyak 3 - 5 ekor pada pagi dan sore hari.

Setelah burung Trucukan Lumut ngevoer total dan semi jinak, mulailah lakukan perawatan harian yang tepat agar burung rajin bunyi dan cepat gacor.

Berikut ini perawatan yang tepat untuk burung Trucukan Lumut agar rajin bunyi dan cepat gacor:

1. Setiap pagi burung Trucukan Lumut di embunkan untuk menghirup udara segar dan menikmati suasana pagi yang menjadi waktu favorit bagi burung-burung liar untuk berkicau saling bersahutan.

Biasanya ketika di embunkan burung Trucuk Lumut akan terpancing untuk berkicau dengan lantang (ngeplong) dan lama-kelamaan akan terbiasa berkicau.

2. Jam 07.00 atau jam 08.00 pagi burung dimandikan, bisa disemprot menggunakan sprayer atau menggunakan cepuk besar agar burung mandi sendiri didalam kandangnya.

3. Setelah selesai dimandikan, berikan jangkrik sekenyangnya ditambah ulat hongkong sebanyak 5 ekor. Kroto juga bisa diberikan seminggu 2 kali untuk mendongkrak birahi burung agar lebih rajin bunyi.

4. Berikan pisang kepok yang sudah diolesi madu murni pada permukaannya untuk menambah stamina burung.

5. Ganti voer 3 hari sekali agar tidak berjamur, dan air minumnya diganti setiap hari agar tidak terjangkit bakteri.

6. Bersihkan kandangnya seminggu sekali saja agar burung Trucukan Lumut mengenali kandangnya dan cepat mapan.

7. Jemur burung Trucukan Lumut setiap pagi selama kurang lebih 2 jam agar burung selalu sehat, aktif dan rajin bunyi.

8. Setelah dijemur, gantang burung Trucukan Lumut ditempat yang teduh dan tenang. Untuk sementara jangan pindah-pindah tempat gantangannya agar burung Trucuk Lumut merasa nyaman dulu ditempat barunya.

9. Pada sore hari berikan lagi jangkrik sepuasnya ditambah ulat hongkong (UH) 5 ekor.

10. Seminggu sekali berikan vitamin penggacor burung yang dicampurkan pada air minumnya agar burung cepat gacor. Pemberian vitamin dihentikan jika burung Trucukan Lumut/Trocok Lumut sudah rajin bunyi.

Lakukan perawatan di atas secara rutin dan konsisten agar burung cepat mapan. Setelah mapan, burung Trucukan Lumut akan rajin bunyi dan cepat gacor dengan suara kicauannya yang khas.

Baca juga:



Demikian sedikit informasi tentang cara merawat burung Trucukan Lumut bakalan agar rajin bunyi dan cepat gacor yang dapat kami sampaikan pada artikel kali ini. Untuk informasi lain seputar burung ocehan, dapat dibaca pada artikel On Kicau lainnya.

Semoga bermanfaat
Terima kasih

1 comment for "Cara merawat burung Trucukan Lumut bakalan agar rajin bunyi dan cepat gacor"

  1. Ciri Jantan Dan Betinanya Kupas Tuntas Dong bro...Soalnya Mau Dapat info selengkapnya Tentang Trucukan Lumut Ini

    ReplyDelete