Perawatan yang tepat untuk burung Cendet mabung agar cepat tuntas

Ilustrasi Burung Cendet Mabung

On Kicau – Mabung atau ngurak merupakan siklus alami yang akan di alami oleh semua jenis burung setiap tahunnya termasuk juga burung Cendet/Pentet. Normalnya burung Cendet akan mengalami mabung setiap satu tahun sekali, tapi ada juga yang masa mabungnya lebih cepat dan ada juga yang lebih lama.

Burung Cendet/Pentet yang akan memasuki masa mabung biasanya yang tadinya sering bunyi (gacor) akan menjadi malas bunyi dan lebih banyak diam (tidak aktif). Biasanya masa mabung akan ditandai dengan jatuhnya beberapa helai bulu kecil terlebih dulu, kemudian akan disusul bulu-bulu besar seperti bulu sayap dan juga bulu ekor yang rontok setiap harinya.

Setelah terlihat tanda-tanda burung Cendet akan mabung/ngurak sebaiknya segera lakukan perawatan khusus mabung agar proses pergantian bulunya bisa berlangsung dengan normal dan cepat tuntas sehingga burung Cendet akan tetap gacor setelah masa mabungnya selesai.

Baca juga: Cara mengatasi burung Cendet/Pentet macet bunyi

Berikut ini cara merawat burung Cendet/Pentet mabung yang benar agar cepat tuntas:

1. Penempatan

Pada saat mabung, kondisi fisik dan mental burung Cendet cenderung tidak stabil karena terjadinya perubahan hormon didalam tubuh burung. Jadi sebaiknya tempatkan burung Cendet yang sedang mabung tersebut diruangan yang tenang dan dijauhkan dari keberadaan burung fighter lain terutama burung sejenis yang gacor agar burung Cendet yang sedang mabung tersebut bisa beristirahat dengan tenang.

Usahakan agar pada saat mabung, burung Cendet benar-benar merasa tenang agar proses mabungnya dapat berlangsung dengan normal.

2. Full krodong

Agar burung Cendet/Pentet bisa istirahat total dan fokus menyelesaikan masa mabungnya, sebaiknya setiap hari kandangnya dikrodong (full krodong) agar burung tidak terganggu dengan suasana disekitar kandangnya karena bisa menyebabkan burung mengalami stress.

Jika burung Cendet yang sedang mabung merasa terganggu dan stress maka proses mabungnya bisa berlangsung tidak normal dan bahkan bisa berakibat macet mabung. Buka krodongnya hanya pada saat akan membersihkan kotoran dan mengganti pakan serta air minumnya saja.

Untuk membuat burung Cendet merasa lebih nyaman, taburkan irisan daun pandan didasar kandangnya sebagai aroma terapi. Aroma harum daun pandan akan membuat burung Cendet merasa nyaman dan tenang sehingga proses mabungnya bisa berlangsung dengan normal.

3. Pemberian extra fooding (EF)

Pada masa perontokan bulu, porsi pemberian extra fooding (EF) dirubah dari settingan hariannya. Misalnya saja ketika tidak mabung burung Cendet biasa diberikan jangkrik 5/5 pagi/sore, maka pada saat mabung cukup diberikan jangkrik 3/3 pada pagi dan sore hari.

Untuk mempercepat proses perontokan bulu-bulunya, berikan larva tawon 5/5 pada pagi dan sore hari atau jika sulit mendapatkan larva tawon bisa juga diberikan ulat hongkong 20 ekor pada pagi hari dan 20 ekor pada sore harinya. Efek panas dari larva tawon dan ulat hongkong dapat membantu mempercepat proses perontokan bulu-bulu lama burung Cendet.

Untuk mempercepat proses perontokan bulu-bulunya, bisa juga diberikan voer ayam BR1 yang dicampur dengan voer yang biasa diberikan dengan perbandingan 1: 1. Voer BR1 dan ulat hongkong diberikan selama masa perontokan bulu. Setelah bulu-bulu lamanya ambrol dan bulu-bulu baru sudah mulai tumbuh pemberian voer BR1 dan ulat hongkong dihentikan.

Ilustrasi Burung Cendet Mabung/Ngurak

4. Mandi dan penjemuran

Pada saat mabung burung Cendet tidak perlu dimandikan setiap hari, tapi cukup dimandikan seminggu sekali atau dua minggu sekali saja dan untuk penjemuran cukup dilakukan selama 15 menit saja pada pagi hari. Setelah selesai dijemur kemudian kandangnya kembali dikrodong dan digantang bersama burung-burung masteran dengan jarak yang tidak terlalu dekat.

Masa mabung adalah saat yang paling tepat untuk melakukan pemasteran ulang terhadap burung Cendet karena pada saat mabung biasanya burung akan lebih banyak diam sehingga bisa lebih fokus mendengarkan suara-suara masteran untuk menambah materi isiannya.

5. Perawatan setelah bulu-bulu baru mulai tumbuh

Setelah sebagian besar bulu-bulu lamanya rontok dan bulu-bulu baru sudah mulai tumbuh, maka pemberian voer ayam BR1 dan ulat hongkong dihentikan. Sedangkan porsi pemberian extra fooding (EF) seperti jangkrik dan kroto perlu ditambah untuk memenuhi kebutuhan nutrisi burung karena burung membutuhkan lebih banyak nutrisi untuk proses pembentukan bulu-bulu baru.

Berikan jangkrik sebanyak 7 ekor pada pagi hari dan 7 ekor pada sore harinya. Sebelum diberikan pada burung Cendet, sebaiknya jangkrik di olesi dulu dengan minyak ikan agar nantinya bulu-bulu baru bisa tumbuh sehat dan mengkilap.

Lebih bagus lagi jika jangriknya diberikan pakan buah dan sayuran dulu sebelum diberikan pada burung Cendet agar lebih bernutrisi. Berikan juga kroto segar pada burung Cendet setiap dua hari sekali dengan porsi 1 cepuk.

6. Perawatan pasca mabung

Setelah semua bulu-bulu barunya tumbuh sempurna, burung Cendet/Pentet bisa mulai dimandikan setiap hari, tapi untuk penjemuran cukup dilakukan 15 - 20 menit saja mulai jam 07.00 pagi karena bulu-bulunya masih basah dan belum kuat dijemur lama.

Setiap hari mulai jam 05.00 pagi burung Cendet mulai diembunkan dan pada jam 07.00 atau jam 08.00 pagi burung dimandikan dengan cara disemprot, mandi dicepuk atau mandi didalam bak keramba sesuai kebiasaan. Setelah selesai mandi, berikan jangkrik sebanyak 5 ekor atau tergantung kebiasaan. Porsi pemberian extra fooding (EF) dikembalikan lagi seperti settingan harian sebelum mabung.

Setelah itu burung Cendet di angin-anginkan dulu agar burung didis sampai bulu-bulunya kering. Setelah bulu-bulunya kering kemudian burung dijemur selama 15 - 20 menit saja karena bulu-bulunya masih baru, jika dijemur telalu lama bisa mengakibatkan bulu-bulunya menjadi rusak. Tunggu sampai sekitar 2 bulan lagi agar bulu-bulunya kering baru boleh dijemur lama, itupun harus dilakukan secara bertahap.

Dengan melakukan perawatan yang tepat pada saat mabung, maka masa mabungnya akan berlangsung dengan normal dan cepat tuntas. Selain itu setelah masa mabungnya selesai burung Cendet akan tetap gacor dan memiliki suara kicauan yang lebih bervariasi jika selama masa mabung dimasteri dengan benar.

Baca juga:

Cara ampuh untuk mengatasi burung Cendet manja/miyik

Ciri-ciri anakan burung Cendet jantan dan betina beserta gambarnya

Demikian sedikit informasii tentang perawatan yang tepat untuk burung Cendet mabung/ngurak agar cepat tuntas yang dapat kami sampaikan pada artikel kali ini. Untuk informasi lain seputar burung Cendet/Pentet, dapat dibaca pada artikel On Kicau lainnya.

Semoga bermanfaat

Terima kasih

Share :